Skip to main content

Posts

                        Teori Pembentukan Tata Surya   Ilustrasi Pembentukan Tata Surya Informasi Astronomi :  Ada beberapa teori pembentukan tata surya yang banyak dikenal dan diakui. Beberapa di antaranya adalah teori nebula, teori plantesimal, teori pasang surut, teori lyttleton atau bintang kembar, teori awan debu, dan hipotesis kulper. 1. TEORI NEBULA Dalam teori Nebula, diungkapkan bahwa pada awalnya sistem tata surya ini terbentuk dari suatu nebula atau kabut tipis yang sangat luas. Nebula atau massa gas raksasa yang bercahaya ini berputar perlahan -lahan yang kemudian secara berangsur -angsur mendingin, mengecil dan mendekati bentuk bola. Rotasi yang terjadi semakin lama semakin kencang sehingga mengakibatkan bagian tengah dari massa tersebut jadi menggelembung. Akibatnya, lingkaran materi tersebut terlempar keluar. Lingkaran inilah yang kemudian mendingin, mengecil, hingga akhirnya menjadi planet -planet. Planet -planet yang terbentuk tetap mengorbit
Recent posts
Astronom Temukan Bintang Jenis Baru Pulsar Kerdil Putih Ilustasi bintang kerdil putih AR Scorpii beserta bintang pendampingnya.                             IlmuAstronomi ~ Pengamatan terbaru dari aktivitas kerdil putih yang sulit dipahami menunjukkan bahwa bintang ini bertindak seperti pulsar yang mencambuk bintang pendampingnya dengan sinar radiasi yang kuat saat berputar cepat. Sebuah pulsar adalah jenis bintang neutron - objek terpadat di alam semesta selain lubang hitam. bintang neutron terbentuk ketika sebuah bintang masif meledak dan kemudian runtuh ke dalam dirinya sendiri; pulsar tergolong unik karena memancarkan sinar stabil (atau balok) cahaya saat berputar. Dalam kasus ini, pulsar adalah bintang kerdil putih, atau sisa-sisa dari sebuah bintang bermassa rendah yang telah runtuh ke dalam dirinya sendiri, tetapi hampir tidak padat seperti bintang neutron. Pulsar kerdil putih ini disebut AR Scorpii (AR Sco), adalah "yang pertama dari jenisnya yang pernah d

Berita Astronomi

Penemuan NASA Terbaru, Bumi Kini             Punya Dua Bulan    FOTO  Quasy moon / Asteroid yang mengelilingi bumi         Bintang.com, Jakarta Dalam trilogi yang ditulis Haruki Murakami, 1Q84, diceritakan bumi memiliki Bulan kembar. Kedua tokoh utama, Aomame dan Tengo melihat ada dua Bulan yang menggantung di langit malam. Meskipun ini cerita fiktif, ternyata NASA baru saja mengonfirmasi kalau Bumi kini memiliki dua 'Bulan.'  Dilansir I dari Physics Astronomy, 'Bulan' kedua yang mengelilingi Bumi ini ukurannya lebih kecil dari Bulan yang selama ini kita kenal. Ternyata, 'Bulan' kecil ini sebenarnya bukan Bulan, tapi asteroid yang disebut dengan 2016 HO3. Asteroid itu berputar mengelilingi Bumi, layaknya Bulan. Karena itulah, dia dinamakan Quasi-Moon.  Kabar mengenai 2016 HO3 ini pertama kali ditulis George Dvorsky, di Gizmodo. Dia menulis, asteroid itu terkunci sehingga sanggup 'menari-nari' mengelilingi Bumi. Pada situs

Pengertian dan Sejarah Asrtronomi

                                PENGERTIAN Astronomi ialah cabang ilmu alam yang melibatkan pengamatan benda-benda langit (seperti halnya bintang, planet, komet, nebula, gugus bintang, atau galaksi) serta fenomena-fenomena alam yang terjadi di luar atmosfer Bumi (misalnya radiasi latar belakang kosmik (radiasi CMB)). Ilmu ini secara pokok mempelajari berbagai sisi dari benda-benda langit — seperti asal-usul, sifat fisika/kimia, meteorologi, dan gerak — dan bagaimana pengetahuan akan benda-benda tersebut menjelaskan pembentukan dan perkembangan alam semesta. Astronomi sebagai ilmu adalah salah satu yang tertua, sebagaimana diketahui dari artifak-artifak astronomis yang berasal dari era prasejarah; misalnya monumen-monumen dari Mesir dan Nubia, atau Stonehenge yang berasal dari Britania. Orang-orang dari peradaban-peradaban awal semacam Babilonia, Yunani, Cina, India, dan Maya juga didapati telah melakukan pengamatan yang metodologis atas langit malam. Akan tetapi meskipun memi